AGAR KAMU!! SELAMAT DARI FITNAH DAJJAL

bismillahirohmanirohim
Ustadz Abu Ubaidah As Sidawi حفظه الله تعالى

Fitnah Dajjal adalah fitnah yang sangat dahsyat sekali!!!! Oleh karena itu, kita dianjurkan untuk berlindung diri dan menjauh darinya agar tidak tertipu dengan fitnah Dajjal.

Kamu harus sangat mengetahui Faktor penyelamat dari fitnah Dajjal!!:

1. Membekali diri dengan Islam, iman dan tauhid.

Sehingga seorang/kamu mengetahui bahwa Dajjal hanyalah manusia biasa yang buta padahal Allah ﷻ tidak buta. Dia juga yakin bahwa hamba tidak mungkin melihat Allah ﷻ sampai meninggal dunia, sedangkan Dajjal dapat dilihat manusia ketika muncul akhir zaman.

2. Banyak berlindung kepada Allah ﷻ dari fitnah Dajjal, terutama ketika dalam shalat.


عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ قَالَ :قَالَ رَسُوْلُ اللهِ إِذَا تَشَهَّدَ أَحَدُكُمْ فَلْيَسْتَعِذْ بِاللهِ مِنْ أَرْبَعٍ يَقُوْلُ اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ جَهَنَّمَ وَمِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ وَمِنْ شَرِّ فِتْنَةِ الْمَسِيْحِ الدَّجَّالِ

"Jika salah seorang diantara kalian duduk dalam tasyahud akhir, maka hendaklah dia berlindung kepada Allah ﷻ dari empat perkara. Hendaknya dia berdoa: -'Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari siksa Neraka Jahannam, siksa kubur, fitnah hidup dan mati serta jeleknya fitnah Dajjal-."[HR. Muslim 588]


3. Menghafal sepuluh ayat pertama surat Al-Kahfi
عَنْ أَبِيْ الدَّرْدَاءِ أَنَّ النَّبِيَّ قَالَ : مَنْ حَفِظَ عَشَرَ آيَاتٍ مِنْ أَوَّلِ سُوْرَةِ الْكَهْفِ عُصِمَ مِنَ الدَّجَّالِ
Dari Abu Darda bahwasanya Nabi  bersabda: "Barangsiapa yang menghafal sepuluh ayat dari surat Al-Kahfi, maka dia akan dijaga dari fitnah Dajjal."
[HR. Muslim: 809]
4. Menjauh dari Dajjal dan tidak mendekatinya.

Kecuali apabila dia yakin bahwa Dajjal tidak membahayakan dirinya, sangat kuat aqidahnya kepada Allah ﷻ dan mengenal ciri-ciri Dajjal sebagaimana disifatkan oleh Nabi ﷺ:

عَنْ عِمْرَانَ بْنِ حُصَيْنٍ قَالَ : قَالَ رَسُوْلُ اللهِ : مَنْ سَمِعَ بِالدَّجَّالِ فَلْيَنْأَ عَنْهُ, فَوَاللهِ إِنَّ الرَّجُلَ لَيَأْتِيْهِ وَهُوَ يَحْسِبُ أَنَّهُ مُؤْمِنٌ فَيَتَّبِعُهُ مِمَّا يَبْعَثُهُ مِنَ الشُّبُهَاتِ

"Dari Imran bin Hushain berkata: Rasulullah  ﷺ bersabda: 'Barangsiapa yang mendengar Dajjal, maka hendaknya dia menjauh darinya. Demi Allah ﷻ, Sesungguhnya seseorang datang menghampirinya dengan anggapan bahwa dirinya beriman, lalu dia mengikuti Dajjal karena terbius oleh syubhat-syubhatnya."
[Shahih. HR. Ahmad (4/43, 441), Abu Dawud (4319), al-Hakim (4/531) dan dishahihkan al-Albani dalam al-Misykah (5488)]

5. Tinggal di kota Mekkah dan Madinah.

يَجِيْئُ الدَّجَّالُ فَيَطَأُ الأَرْضَ إِلاَّ مَكَّةَ وَالْمَدِيْنَةَ, فَيَجِدُ بِكُلِّ نَقْبٍ مِنْ نَقَابِهَا صُفُوْفًا مِنَ الْمَلاَئِكَةِ

"Tatkala Dajjal datang, dia menjajaki seluruh bumi kecuali kota Mekkah dan Madinah. Dia menjumpai pada setiap gang/lorong terdapat para malaikat yang berbaris."
[HR. Bukhari Muslim]

Kita berdo'a kepada Allah ﷻ agar menjadikan kita termasuk hamba-Nya yang beriman dan meneguhkan kita semua hingga maut menjemput kita. Aamiin.

Sumber: Qishatul Masih Dajjal karya Syeikh Al Albani & Ad Dajjal Innahu Kharijun Fikum karya Syeikh Walid bin Saif An Nashr.

Komentar

Total Tayangan Halaman

Postingan Populer